Cerita Dewasa - Memperkosa Pelayan Karaoke

Lama sekali setelah kepergian ayahnya, Cynthia harus hidup berdua dengan adiknya Omi. Ayahnya pergi keluar negeri karena dikejar - kejar dept collector., padahal sebelumnya ia adalah pengusaha yang kaya dan Cynthia serta Omi juga merasakan hidup serba kemewahan, namun semuanya saat ini telah kandas.

Cynthia adalah gadis cantik yang saat ini sedang kuliah semester empat di Universitas Swasta ternama, sedangkan Omi adalah gadis belia yang menginjak umur 17 tahun. Keduanya tinggal di apartemen yang tiap bulannya masih di kirimi uang oleh Ayah mereka yang ada diluar negeri. Ibu mereka malah pergi menikah dengan Pria lain, hal iniliah yang membuat mereka bertekad untuk melanjutkan kehidupan secara mandiri.

Awalnya semua berjalan lancar hingga suatu ketika, kiriman dari ayahnya tidak lagi mencukupi biaya kuliah Cynthia yang terdiri atas spp dan juga biaya per SKS, tentunya hal ini memberatkan dirinya. Cynthia akhirnya berusaha mencari pekerjaan kesana kemari, padahal Cynhia juga sudah bekerja paruh waktu di sebuah restoran cepat saji, namun apa daya karena biaya kuliah di kampus swasta amat mahal. Hingga suatu saat ia temannya menyarankan untuk menemui seseorang.

“Cyn, gue punya Om yang punya usaha karaoke, kalo lo emang butuh biaya kali aja dia bisa bantu” ujar temannya itu

“hah, serius lo, kalo gitu gue bisa nggak minta nomornya?” Kata Cynthia

“Nih, “ kata temannya

Sejak saat itu Cynthia mencoba pergi ke Karaoke tersebut untuk meminta pekerjaan yang katanya lebih besar dari pada yangsaat ini Cynthia kerjakan.

“Oh kamu Cynthia, silahkan duduk” ujar Pemilik Karaoke

“Kenalkan saya Baroto, pemilik klub karaoke ini, kamu sia bekerja disini?” kata Baroto

“Umh,baik Pak” kata Cynthia

“Kamu gak usah gugup, kamu akan saya gaji duakali lipat dari kerja paruh waktu kamu saatini” hibur Baroto

“Hah, baik Pak saya akan terima pekerjaan ini” Ucap Cynthia dengan mata berbinar-binar

“Bagus, nanti malam kamu mulai kerja, oke” Tegas Baroto

Cynthia mengangguk tanpa mengucapkan sepatah kata karena sangat senang nya.

Malamnya Cynthia mulai masuk bekerja dan menuju ke ruang ganti, dan ternyata sudah disiapkan baju pegawainya. Ternyata Cynthia bekerja sebagai pengantar pesanan ke ruangan yang digunakan oleh pelanggan. Yang membuat terkejut adalah baju yang dipakai sangatlah seksi, bagaimanatidak ia menggunakan kemeja putih tanpa lengan yang sangat ketat dengan sedikit kancingnya terbuka namun tetap ada dasi panjang motif kotak2 warna biru, serta rok lebar bermotif sama dengan dasinya yang mana sangat minim kira-kira hampir 30 cm diatas lutut, sehingga sangat minim sekali. Baju tersebut tampak serasi dengan tubuh Cynthia yang agak tinggi namun berisi dan kulit putihnya, serta rambut yang panjang tapi harus diikat kebelakang karena ketentaun pegawai. Tak lupa sepatu slop warna putih dan kaos kaki putih yang menutupi betisnya, sehingga semaikin menggiurkan mata yang melihat.

Tak jarang setiap mengantarkan makanan ia selalu mendapat godaan dari para Pria, bahakan tak jarang yang mencolek pinggualnya, bahkan yang lebih ekstrim ada yang menyuruh Cynthia untuk melayani mereka, namun Cynthia tentunya menolak karena ia tidak bertugas sebagai wanita penggoda, yang memang sudah disediakan oleh pihak Karaoke. Bagaimanapun Cynthia harus tetapa bekerja disana agar bisa melmbayar spp untuk semester depan.

Beralih ke sekolah,ada anak-anak SMA yang satu sekolah dengan adik Cynthia yang sering melihat Cynthia mengantarkan Omi ke sekolah. Kebetulan anak-anak tersebut suka berkaraoke di tempat Cynthia bekerja. Anak – anak tersebut sering melihat Cynthia di sekolah saat pagi, maklum karena mereka sering nongkrong di depan sekolah sebelum masuk ke kelas. Tak disangka mereka akhirnya bertemusaat sepulang sekolah, dan kebetulan Cynthia mendapat shift siang.

“Maaf kalo nggak salah, Kakak temannya Omi yang Sekolah di SMA Kartika ya?” sapa salah satu anak saat Cynthia menyiapkan ryang Karaoke

“hah, iya oh jadi kalian satu sekolah dengan Omi ya, bukan gue Kakanya” sapa balik Cynthia
Akhirnya mereka memulai perbincangan yang saling mengakrabkan, hingga diakhri pembicaraan Cynthia mengatakan “ tolong jangan beritahukan pada Omi kalau gue kerja disini, soalnya ntar dia pasti malu” pinta Cynthia pada anak – anak itu

“iya beres kak” sahut mereka

Awalnya semua berjalan lancar hingga suatu saat muncul pikiran iseng dari salah satu anak
“eh cewek tadi lumayan juga, lihat aja deh toketnya mantap banget apa lagi pahanya kayakna mulus banget deh” ujar salah satu anak
“iya bener, coba kalo bisa kita cobain tuh cewek” sahut salah satu temannya

“eh tadi dia bilang kalo jangan kasih tahu ke adiknya bila ia sedang bekerja di karaoke ini, gimana kalo tuh
cewek kita ancam aja, dan jadi gantinya bisa kita cicipin dikit lah tubuhnya” kata salah satu dari mereka

Sejekank suasana hening “ ide bagus tuh, ayo entar kita kasih tuh cewek” sahut mereka dengan suara tawa


Keesokan harinya mereka datang kembali ke tempat karaoke itu untuk melaksanakan aksinya. Sungguh kebetulan merakaakhirnya dilayani lagi oleh Cynthia.

“wah ketemu lagi nih kak” Sapasalah satu anak

“Iya, kalian sepertinya suka Karaokeya” jawabnya

“iya donk kan biar bisa ketemu kaknya” goda salah satu anak kumpulan itu
Cynthia hanya tersenyum mendengar godaan itu.

“ngomong – ngomong Kak, kenapa kokkita gak boleh kasih tau ke Omi kalo kak kerjadi sini?” tanya mereka

“ya cuman gak enak aja sama dia” Cinthya menjawab dengan basa – basi

“kalo seandainya kita bilang gimana kak” Salah satu anak menodong dengan pertanyaan itu
“mmmm, mau kalian sebenernya apa sih?” Cynthia mulai curiga

“ya nggak ada apa – apa, cuman masak adik kak kagak dikasih tau kak dapet duit dari mana” mereka mulai berbasa –basi lagi

“pliss deh,kalian gak perlu ikut campur urusan gue” Cinthya mulai kesal dengan anak –anak itu

“hehe, sebenrnya kita kagak ikut campur aja, cuman gimana kalo kita pengen bilang aja ke Omi kalo kak karja disini” Mereka mulai mengancam

“gue juga udah dapet foto kak buat buktiin ke dia, kalo kak seringngelayanin om – om” Ancam salah satu anak lebih liar lagi

“oke oke, sebenernya mau kalian apa?pliss jangan bilang apa-apa ke adikgue,gue mohon” Cynthia mulai merasa terpojok

“enggak kok, kita minta Cuma simpel aja, kita pengen dapet pelayanan ekstra dari kak” pinta mereka mulai menjurus

“hah? Maksud kalian gimana” Cynthia mempertegas

“ kak harus temanin kita berkaraoke ria sampe nanti habis waktunya”kata mereka
“mmm, kalo cuman itusih gue bisa, ntar gue bilang ke temen gue dulu” Cynthia mulai menyanggupi

“tapi bukan cuman itu doang, kita pengen kak gak pakek baju daleman saat berkaraoke dengan kita” akhirnya merekamulai blak blakan

“hah? yang bener aja, gue gak…” Cynthia mulai menolak tawaran itu

“Kalo gak bisa ya gak apa apa kita sih kagak maksa” mereka mulai jual mahalkarena berhasilmemojokkan Cynthia

“oke deh, kayaknya gue masih bisa” Cynthiakahirnya menyanggupinya juga

“gitu dong, kan kak nggak bugil juga kan” Mereka merayunya

“mmm,sama aja gue juga pake pakaian yang erotis nih” Cytbhia mulai memelas

“udah deh kak, cepet lepasin dalemannya” suruh mereka

Cynthia akhirnya keluar dan meminta izin dari bosnya untuk menemani pelanggan selama dua jam, selain itu ia juga pergi ke kamar ganti untuk melepaskan pakaian dalamnya. Akhirnya ia masuk kembali ke ruang karaoke bersama anak- anak itu.

“gimana kak? Sudah dilepas dalemannya?” tanya mereka

“sudah” Cythia menjawab singkat dengan tatapan sayu

“bagus kalo gitu, kita pengen buktiin” mereka mulai memancing suasana

“hah, emang masih kagak keliatan kalo gak pake daleman” Cynthia meyakinka mereka

“ya belum dong” ejek mereka

“terus mau lo gimana?” Cynthia mulai kesal

“gimana kalo kita pegang dikit aja?” tawar merekadengan licik

“ehh, enak aja main pegang” Cynthia langsung menolak

“wah, gimana donk kita jadi gak tahu buktinya nih” mereka mulai mengendor

“ya udah deh pegang dikit aja ya buat bukti doang” Cynthia mulai melunak

“yess, gitu dongk kak” mereka kegirangan

“inget bentar aja ya!” Cynthia memastikan agar mereka tidak nakal

“oke” jawab mereka

Cynthia lalu di kelilingi oleh anak-anak itu. Dimulai dari pinggulnya terasa ada tangan yang meraba – rabanya. Awalnya hanya pinggul kirinya saja namun mereka mulai mengelus kedua – duanya. Mereka mengelus bahkan memeras –meras seolah menikmatinya.

“sudah cukup!” bentak Cynthia sembari menampik anak yang mengelus pantatnya itu.

“alah kak, belum juga semenit, sekarang bagian atas” mereka mulai meraba payudaranya

Payudara Cynthia yang tanpa bra itu mulai di dekap oleh seorang anak. Sepertinya tak masalah namun ketika mereka dengan nakalnya mencoba memelintir putting susunya.

“aaahhhh, hentikan” Cynthia melepaskan tangan anak itu

“hehe, kakak bener- bener bugil” ejek mereka

“sekarang kalian puas, ayo mulai karaokenya” ajak Cynthia

“emangnya siapa yang mau karaoke?” kata salah satu dari mereka

“apa mau kalian?” Cynthia mulai curigadan segara mundur ke pintu

“hehe, gimana kalo kita mau perkosa kakak” mereka menjawabnya dengan tatapan nafsu
“brengsek kalian” Cynthia marah dan segara membuka pintu

Tiba – tiba salah seorang anak seudah berjaga di pintu, sehingga tidak ada jalan baginya untuk melarikan diri. Bersamaan dengan itu salah seorang anak langsung mendekap tubuh Cynthia dri belakang.

“hehe,sekarang mau kemana lo, cantik” kata anak yang berada di pintu
“brengsek, cepet lepasin gue,, ahhh” Cynthia mencoba melepaskan diri, namun payudaranya keburu diremas oleh anak yang mendekap dirinya.

“gue udah pengen ngremes toket lo dari tadi” kata anak yang mendekapnya dengan penuh nafsu.

“toloooong” Cynthia berteriak namun ruangan tersebut kedap suara jadi tidak akan terdengar dari luar sekalipun.

“lu hajar duluan aja Dino, kita nonton aja dulu” kata mereka sembari menonton Cynthia yang terus berusaha melepaskan diri dari anak yang dipanggil Dino tadi.

“Dino, plisss lepasin gue” Cynthia mulai merengek

Namun anak Dino dengan tubuh yang cukup kekar itu masih saja menggerayangi tubuh Cynthia. Akhirnya Dino mulai membedah kemeja putih Cynthia sehingga terbukalah payudaranya yang tidak tertutupi oleh bra tersebut.

“ayo Din, hajar hajar!” anak anak itu bersorak seolah sedang menonton pertandingan gulat
Dino langsung mengarahkan dua jari jemarinya untuk memelintir putting susu Cynthia

“aaaaahhhh, sudah tolong hentikan” Cynthia mulai memelas
“udah lo diem aja, dasarpecun lo” Dino membentaknya

Saat tangan kanan Dino masih memelintir putting susunya, tangan kirinya segera diarahkan ke vagina Cynthia yang juga tidak tertutup oleh celana dalam.

“ aaaahhkkkkk” Cynthia berteriak dan menejang karena bagian vitalnya terangsang
“hehe, memek lo udah basah, kayaknya lo menikmati banget” kata Dino dengan tertawa mengejek

Sementara Dino masih menyerang bagian vital Cynthia, teman – temannya sudah menyiapkan kamera dan mulai memfoto momen indah itu bahkan ada yang sudah membawa handycam.
“gila kalian, sudah hentikan kegilaan ini, aaaaaaaahhhhhkk” Cynthia mulai kesal namun juga tidak bisa berbuat apa –apa karena klitorisnya mulai disentuh oleh Dino.

“lo jangan munafik deh, kayaknyo lo juga menikmati banget, dasar pecun” kata salah satu anak yang juga mulai meraba paha hingga pinggul Cynthia

Mereka berlima langsung membawa Cynthia ke sofa. Dino di bagian belakang terus memelintir putting susu Cynthia sedangkan dua disamping memegangi tangan dan kaki Cynthia. Kakinya dipegang dan diangkat keatsa sehingga vaginanya erbuka lebar karena rok mini biru kotak – kotak yang minim itu tak bisa menutupinya. Sedangkan salah satunya masih memegang handycam untuk merekam momen indah itu.

“udah dit, sikat memeknya” kata mereka kepada Radit yang sudah menyiapkan tangannya untuk menggelitiki vagina Cynhtia yang banjir akan cairan orgasme

“plisss, hentikan aaaaaaaaaaaaaaaaaahhhhhhhhhhhhhh” kini ia berteriak dengan keras karena salah satu jari Radit digesekkan kedalam lubang vaginanya

“wah, sayang ternyata elo udah kagak ting – ting lagi” Radit mengejeknya dengan sedikit kecewa

“emang siapa yang udah perawanin lo hah, cowok lo pasti, haha” kata anak yang disamping kirinya

Sebenarnya Cynthia sudah pernah melakukan hubungan sex dengan mantan pacarnya saat kuliah. Jadi ini bukan pengalaman yang pertama baginya. Dulu waktu dia masih gadisdarianak yang mampu sering ke klub malam lalu di seleseikan dengan hubungan sex dengan pacarnya. Tapi kini ketika ia dalam keadaan miskin, ia ditinggalkan oleh pacarnya. Ketika mereka berkata seperti tadi ia pun mulai teringatdengan pacarnya yang telah meninggalkannya sehingga air matanya mulai menetes membasahi pipi.

Setelah mereka puas mengeluarkan cairan orgasme Cynthia, lalu mereka melemparkan tubuhnya ke lantai. Cynthia dengan sisa tenaganya mencoba erjalan dengan terseok, namun salah satu anak yang tadi memeganginya disebelah kanan segera manebgkramnya seolah seperti harimau.

“wah sekarang giliran si Ferrel nih” kata mereka

Ferrel yang lumayan ganteng itu, memgangi kedua tangan Cynthia dalam posisi terlentang sehingga sudah tidak bisa lagi melarikan diri.

“bibir lo kayaknya oke juga” kata Ferrel sembari mencoba mencumbu Cynthia

“clepp,, mmmmhhhhhh” Cynthia mendapat ciuman dari Ferrel

“ahh, gimana oke nggak ciuman gue” Ferrel menggoda

Cynthia tidak menjawab dan memalingkan mukanya dari hadapan Ferrel

“Toket lo lumayan juga, cluuuppp” Ferrel langsung menghisap putting susu Cynthia

“aaaahhhhh, sudah cukup” Cynthi merengak dan mulai mengejang terlihat dari kakinya yang memakai kaos kaki panjang dan sepatu slop itu mulai memancal – mancal.

Setelah selesai dengan menyerang putting susu nya kini mereka mebiarkan Cynthia yang tidak berdaya dan terlentang di lantai yang dilapisi karpet itu. Mereka bersiap – siap untuk memperkosa Cynthia. Masing – masing memegangi kakinya dan Dino memegangi tangan Cynthia.

kini Radit bersiap –siap untuk memasukkan penisnya kedalam vagina itu.
“jangan…. Radit hentikan,, ahahaha” Cytnhia merengek dengan masih menagis mengucurkan air mata

Terlambat kini penis Radit sudah memasuki vagina Cynthia lalu ia langsung memompanya.
“aaaah aahh ahh” suara Cynthia keluar setiap gesekkan

Setelah beberapa lama menyetubuhi akhirnya Radit mencapai klimaks dan mengarahkan penisnya ke wajah Cynthia.

“makan nih peju gue” kata Radit

Cynthia memalingkan wajahnya, namun Radit menjambkanya untuk mendekatkan muka Cynthia dengan penisnya.

“croooooooootttt” sperma Radit membanjiri wajah cantik Cynthia

“sekarang gue udah puas sekarang giliran lo pada” ujar Radit menyilahkan teman – temannya.

Hari itu juga Cynthia di gang bang oleh anak-anak SMA diaman adiknya sekolah bersama mereka. Ia hanya bisa pasrah karena jika ia melawan maka ia akan di adukan kepada adiknya bahwa ia menjadi pekerja seks untuk teman satu sekolahannya.